Mencakup penilaian tanah, bangunan, seluruh pengembangan yang melekat pada properti tersebut, untuk semua jenis properti seperti bangunan komersial, residensial atau real estate, meliputi:
• Penilaian asuransi untuk bangunan pabrik, mesin dan peralatan.
• Penilaian untuk laporan keuangan, neraca, penjualan, merger, dan akuisisi.
• Penjualan melalui lelang, tender, dan private treaty.
• Advisory khusus untuk keuangan perusahaan.
• Advisory untuk penambahan modal dan penambahan bangunan industri.

Penilaian usaha, khususnya penilaian saham untuk tujuan tindakan manajemen seperti right issue, merger, akuisisi, dan likuidasi.

Jasa layanan yang memberikan rekomendasi profesional dalam suatu rencana pengembangan yang mencakup analisis lahan, analisis makro-ekonomi, analisis hukum, analisis sosial, dan analisis keuangan.

Jasa layanan yang memberikan rekomendasi profesional dalam suatu rencana pengembangan yang mencakup analisis lahan, analisis makro-ekonomi, analisis hukum, analisis sosial, dan analisis keuangan.

• Pengawasan pinjaman, berfungsi sebagai pengawas untuk klien, memastikan pencairan dana atau pinjaman yang didasarkan pada tahapan proyek yang telah diselesaikan sesuai dengan standar yang direncanakan. Jasa layanan khusus ini sangat dibutuhkan untuk perbankan dan investasi.

• Pengawasan rekayasa, melakukan pengawasan proyek dari sisi teknis pelaksanaan pada bidang perumahan, kawasan industri, bangunan industri, bangunan komersial, dan infrastruktur.

Penasihat keuangan, pemberian saran yang berkaitan dengan masalah keuangan suatu usaha. Jasa ini terbagi dalam tiga fase, yaitu:

Fase I: Uji Tuntas
Melakukan uji tuntas terhadap suatu perusahaan atau objek dalam rangka mengidentifikasi prospek suatu usaha, kinerja keuangannya, dan titik-titik krusial yang berpengaruh signifikan terhadap suatu perjanjian.

Fase II: Restrukturisasi Utang
Melakukan penilaian atas usaha dan menilai kewajiban dengan menekankan pada kesanggupan untuk memenuhi komitmen kepada kreditur, melakukan tinjauan ulang dan menguji proyeksi keuangan, menganalisis dan menentukan strategi yang tepat bagi kreditur untuk memaksimalkan potensi pengembaliannya.

Fase III: Kontrol dan Pengawasan
Melakukan pengawasan dari implementasi restrukturisasi yang telah disepakati kedua pihak. Memastikan uang yang didepositokan dan dicairkan digunakan sesuai dengan rencana. Memberikan laporan rutin sesuai dengan keinginan kreditur.

Mencakup inventarisasi, identifikasi, dan penilaian, baik dari aspek ekonomis maupun legal, analisis optimalisasi pemanfaatan aset sampai perencanaan pengelolaan aset dan penyusunan sistem informasi manajemen aset. Manajemen aset sangat dibutuhkan sektor publik, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, BUMN, dan perusahaan-perusahaan yang memiliki aset riil properti yang besar dan tersebar. Sistem informasi yang digabungkan dengan manajemen aset akan memudahkan dalam pengelolaan dan optimalisasi pemanfaatan aset.

Memberikan saran kepada pemilik properti mengenai cara-cara untuk memperkuat strategi pemasaran sesuai dengan rencana untuk properti komersial, retail, industri, dan perumahan. Layanan yang ditawarkan adalah corporate real estate consultancy, mencakup relokasi, merger, akuisisi, audit portfolio properti, dan modeling keuangan. Layanan ini akan mengurangi berbagai biaya, memaksimalkan pemanfaatan ruang, meningkatkan kondisi kerja dan modal bagi investasi dalam bisnis intinya. Merupakan kombinasi pemahaman masalah bisnis dengan properti.